Beberapa Waktu yang lalu, aku pernah posting tentang aku yang diteror mau di perkosa sehingga dimanapun aku berada selalu waspada......
ee...... Apes nya ternyata terjadi .. ceritanya begini
ketika aku harus meeting dengan klayen - saya berangkat dari kantor dengan mempersiapkan segalanya dan ketenangan , sesampainya di gedung tersebut langsung aku menuju parkiran - lalu aku keluar dari mobil dengan membawa semua peralatanku - lalu aku menuju lift, karena letak office nya klayenku di lantai 23 maka aku langsung menuju lift - sambil menunggu lift terbuka akupun menghubungi klayenku - lalu lift terbuka kebetulan aku sendirian, akupun masuk.
ketika aku harus meeting dengan klayen - saya berangkat dari kantor dengan mempersiapkan segalanya dan ketenangan , sesampainya di gedung tersebut langsung aku menuju parkiran - lalu aku keluar dari mobil dengan membawa semua peralatanku - lalu aku menuju lift, karena letak office nya klayenku di lantai 23 maka aku langsung menuju lift - sambil menunggu lift terbuka akupun menghubungi klayenku - lalu lift terbuka kebetulan aku sendirian, akupun masuk.
eh dilantai 1, berhenti dan terbuka ada yang masuk wanita 2 orang (cantik2, seperti tamara dan nabila) dan pria satu orang - lalu ada yg pencet lantai 3 - di lantai tiga pria yang satu keluar lift di ikuti salah satu wanita yg ada di dalam.
ketika baru beranjak naik - wanita satunya yang tertinggal, tiba tiba memegang tanganku dan diarahkan kebelakangku, aku tak berdaya lalu ku tanya dia "eh mbak mau ngapain"
jawab wanita itu "diam kamu", sambil mendekatkan wajahnya pada wajahku dan berkata lagi "ingat kamu yg meneror kamu tempo hari?"
jawab wanita itu "diam kamu", sambil mendekatkan wajahnya pada wajahku dan berkata lagi "ingat kamu yg meneror kamu tempo hari?"
"iya iya yg mau perkosa aku ", jawabku
"nah kena kamu sekarang", kata wanita itu
"nah kena kamu sekarang", kata wanita itu
sementara lift berjalan terus sudah lantai 4, tapi anehnya tiada yg masuk atau memakai selain kita berdua.
wanita itu semakin merapatkan tubuhnya ke tubuhku - semakin tak berdaya aku, akupun berteriak minta tolong tetapi bagaimana dalam lift tiada yg mendengar yang terjadi malah aku dibangunkan oleh ibuku.
"rif rief sadar rif - bangun bangun", kata ibuku yg panik melihat aku teriak teriak saat tidur.
Asemlah gkgkgkgkgkgkgkgkgkgkgk